Criminalnews.net • Kotim | Saat di konfirmasi sama media metroesoerya warga masyarakat sekitar yang tidak mau di sebutkan namanya menyampaikan bahwa badai dan ombak ini terjadi sangat deras sekali sehingga menyebabkan 9 rumah roboh tanpa ada bekas nya sama sekali, Senin (30/05/2022) sekitar pada pukul 12:00 wib.
“Kejadian ini terjadi.di sekitar di desa ujung pandaran, dan dari Pemerintah Daerah Kab.Kotim melalui Kepala Desa nya belum ada respon sama sekali dalam memberikan bantuan,” ujar kata warga masyarakat sekitar yang tidak mau di sebutkan namanya.
“Serta 6 rumah hancur tidak tersisa sama sekali dan sisanya hanya tiga rumah saja lalu hartanya pun hilang oleh arus aliran air yang deras karena ombak,” imbuhnya.
“Padahal.harapan dari kami khususnya di desa ujung pandaran melalui Kepala Desa nya ada memberikan bantuan dan suport untuk warga yang terkena musibah,” lanjutnya.
“Bukan hanya di dengar saja akan tetapi ada tindakan untuk membantu,” jelasnya.
“Sementara itu pada saat di konfirmasi media metrosoerya melalui whattshap Kepala Desa Ujung Pandaran Aswinoor mengatakan bahwa iya ada sedikit musibah yang terjadi tapi itu bukan rumah hanya pondok saja,” terangnya.
“Lalu setelah ingin di minta keterangan lagi hanya menjawab iya nanti saya akan kirim rilisnya,”kata kepala Desa Ujung Pandaran Aswinoor
“Dan sampai sekarang belum ada rilisnya hanya mengirim berita orang lain,” tutup media metrosoerya
Sumber :Dhe@//Tyo